SHINTA OBONG

Sinta Obong – Sendratari Ramayana Prambanan

Setelah Sri Rama dan pasukannya berhasil menaklukkan Kerajaan Alengka dan menewaskan Prabu Dasamuka, Dewi Sinta akhirnya dibebaskan. Namun, meski kebebasan telah diraih, ia masih tertahan di Taman Argasoka. Rama enggan menemuinya, hatinya diliputi keraguan akan kesucian sang istri.

Rama pun mengutus Hanoman untuk menyampaikan kegundahan yang menghantuinya. Dengan berat hati, Hanoman menyampaikan pesan itu kepada Sinta. Mendengar keraguan suaminya, Sinta merasa terluka dan kecewa. Bagaimana mungkin Rama, yang begitu ia cintai dan setia ia nantikan, meragukan ketulusannya?

Dengan hati yang teguh dan penuh ketulusan, Sinta meminta Laksmana untuk menyiapkan kayu bakar dan menyalakan api unggun. Ia ingin membuktikan kesuciannya, bukan hanya kepada Rama, tetapi kepada seluruh dunia. Jika tubuhnya terbakar oleh api, maka itu berarti ia telah ternoda. Namun, jika ia tetap utuh, maka itu menjadi bukti bahwa dirinya tetap suci, meski telah dua belas tahun berada dalam sekapan Prabu Dasamuka di Alengka.

Laksmana, meski hatinya berat, tetap menjalankan perintah sang kakak ipar. Ia menyiapkan tumpukan kayu dan menyalakan api unggun di alun-alun kota Alengka. Penduduk berkumpul, menyaksikan peristiwa yang tak akan terulang, peristiwa yang menggetarkan jiwa.

Saat kobaran api mulai menjulang, Dewi Sinta, dalam balutan pakaian serba putih, dengan langkah mantap melangkah ke dalamnya. Banyak yang menutup mata, tak sanggup menyaksikan pengorbanan luar biasa itu. Namun, keajaiban terjadi—bukan tubuh Sinta yang terbakar, melainkan api yang perlahan meredup. Ia dilindungi oleh Bharata Agni, Dewa Penguasa Api, yang menegaskan bahwa kesuciannya tak ternoda.

Melihat keajaiban itu, Rama pun tersadar. Ia merasa bersalah atas keraguan yang sempat menghantui hatinya. Dengan penuh penyesalan, ia meminta maaf dan menerima kembali Sinta sebagai istrinya yang setia dan suci. Cinta mereka pun bersatu kembali, abadi dalam kisah yang akan dikenang sepanjang masa.

SHINTA OBONG PRAMBANAN SETIAP JUMAT JAM 17;30 

Purification | Fire Performance | Dinner

LOKASI AMPHITHEATER PRAMBANAN RIVERFRONT

CLICK BOOKING 

Prosedur Booking Tiket Ramayana Ballet,Dramatari Rorojonggrang , Shinta Obong Prambanan :

1. Ketentuan Booking Tiket
Booking Individu (1-5 Tiket)

• Pemesanan dapat dilakukan kapan saja, maksimal 6 jam sebelum pertunjukan.
• Setelah menerima konfirmasi, segera lakukan pembayaran via transfer bank.
• Pembayaran dengan kartu kredit online akan dikenakan biaya tambahan sebesar 3%.

Booking Grup (≥6 Tiket)

• Setelah menerima konfirmasi, wajib melakukan DP sebesar 50%.
• Pelunasan harus dilakukan selambat-lambatnya H-2 (48 jam sebelum pertunjukan).
• DP tidak dapat dikembalikan.

2. Ketentuan Pembatalan Tiket

• Pembatalan atas permintaan penonton harus dilakukan melalui WhatsApp secara tertulis, selambat-lambatnya 3 hari (72 jam) sebelum jadwal pertunjukan sebagaimana tercantum dalam voucher tiket.
• Pembatalan yang dilakukan kurang dari 72 jam sebelum pertunjukan akan menyebabkan tiket hangus.
• Permohonan pembatalan hanya dapat dilakukan oleh pemesan tiket. Jika diwakilkan, penyelenggara akan mengonfirmasi langsung dengan pemesan asli.
• Perubahan jadwal hanya dapat dilakukan maksimal 2 kali, dengan ketentuan:
• Hanya dapat pindah ke kelas yang sama atau kelas yang lebih tinggi.
• Tidak diperbolehkan pindah ke kelas yang lebih rendah.

3. Ketentuan Refund (Pengembalian Dana)

• Refund untuk Bank Domestik
• Dikenakan biaya pembatalan sebesar 25% dari harga tiket.
• Pengembalian dana dilakukan 3 hari setelah pertunjukan melalui transfer bank domestik, sesuai kesepakatan melalui WhatsApp.
• Refund untuk Bank Asing
• Dikenakan biaya pembatalan sebesar 30% dari harga tiket.
• Pengembalian dana dilakukan 3 hari setelah pertunjukan melalui TransferWise, sesuai kesepakatan melalui WhatsApp.

  ---

Lay Out AMPHITHEATER PRAMBANAN RIVERFRONT

Jadwal dan Harga Ramayana Ballet Prambanan 2025 klik disini

Schedule Ramayana Ballet Prambanan 2025 click here

 Jadwal Dramatari Rorojonggrang Prambanan

Schedule The Legend of Rorojonggrang Ballet Prambanan

Tags : shinta obong, shinta obong ramayana ballet prambanan, ramayana ballet in yogyakarta, ramayana ballet at puwarisata, ramayana ballet at prambanan, ramayana ballet